Bedah Buku “Seporsi Mie Ayam Sebelum Mati” Bersama Brian Khrisna Sukses Digelar di PPMI Assalam Solo
Jakarta, Indonesia – [15 Mei 2025]
Pondok Pesantren Modern Islam (PPMI) Assalam Solo menjadi saksi suksesnya acara bedah buku “Seporsi Mie Ayam Sebelum Mati” karya penulis muda berbakat, Brian Khrisna, pada tanggal 10 Mei 2025. Acara yang merupakan bagian dari program “Ngaji Literasi” ini berhasil menarik antusiasme ratusan santri dan tamu undangan yang hadir untuk berdiskusi dan menggali lebih dalam tentang karya fiksi yang sedang populer di kalangan anak muda ini.
Brian Khrisna hadir secara langsung dan berbagi pengalamannya dalam menulis buku tersebut, mulai dari ide awal, proses kreatif, hingga pesan yang ingin disampaikannya kepada pembaca. Suasana diskusi berlangsung hangat dan interaktif, di mana para peserta aktif bertanya dan menyampaikan pandangan mereka mengenai isu-isu yang diangkat dalam novel.
“Saya sangat senang dan terharu melihat antusiasme teman-teman di PPMI Assalam Solo terhadap buku ini,” ujar Brian Khrisna. “Semoga ‘Seporsi Mie Ayam Sebelum Mati’ tidak hanya menjadi hiburan, tetapi juga bisa memberikan inspirasi dan refleksi bagi para pembaca.”
Acara ini juga diisi dengan sesi tanya jawab yang menarik, di mana Brian Khrisna dengan sabar menjawab berbagai pertanyaan dari para santri mengenai proses penulisan, karakter dalam novel, hingga pesan moral yang terkandung di dalamnya. Selain itu, beberapa santri berkesempatan untuk membacakan kutipan favorit mereka dari buku tersebut.
Pimpinan PPMI Assalam Solo menyampaikan apresiasinya atas kehadiran Brian Khrisna dan terselenggaranya acara “Ngaji Literasi” ini. Beliau berharap kegiatan ini dapat menumbuhkan minat baca dan literasi di kalangan santri, serta memberikan wawasan baru melalui interaksi langsung dengan penulis.
Acara bedah buku “Seporsi Mie Ayam Sebelum Mati” di PPMI Assalam Solo ini diharapkan dapat menjadi motivasi bagi para santri untuk terus mengembangkan minat dalam membaca dan menulis, serta menginspirasi mereka untuk berkarya di masa depan.