Oleh: Anita Sebelumnya, aku tak pernah menyangka bahwa sebuah buku bisa menamparku dengan keras dan membuatku tersadar betapa tidak pedulinya diriku terhadap sejarah bangsaku sendiri.

Oleh: Syafa Nurulita Rahma Saya memiliki hal-hal tertentu yang tak bisa disembuhkan, bahkan setelah waktu berlalu. Ada hari-hari di mana saya tak bisa mencintai diri

Oleh: Fatih Rizieq Ada kebohongan yang berbisik ke telinga kita setiap hari. Kebohongan bahwa kita sudah cukup bahagia dengan jalur yang kita pilih, dengan jalan

Oleh: Ni Wayan Vinka Regina Dewi Beberapa hari sebelum aku menemukan benda “aneh” itu, aku dilanda gelombang keraguan. Aku sering merasa kerdil setiap kali harus

Oleh: Emilia Fatmawati Siapa yang tidak tahu Muhidin M. Dahlan? Penulis yang terkenal lewat novel kontroversial Tuhan, Izinkan Aku Menjadi Pelacur ini kian melejit setelah

Oleh: Susan Susanti “Kalau kau mendapatkan kesempatan untuk membatalkan penyesalan-penyesalanmu, apakah kau akan melakukan apa pun secara berbeda?” Manusia, dengan seluruh kisah hidupnya, tak pernah

Oleh: Ira Lubis Siapa sih yang tidak mengenal introvert? Ya, kepribadian seseorang yang sering dilabeli cuek, lebih nyaman sendiri, bahkan kadang dianggap anti-sosial. Seseorang dengan

Oleh: Syamsa Hawa Saat sore itu saya membaca pengumuman ajang menulis artikel bertema “Buku yang Mengubah Hidupku” di laman Instagram @ngajiliterasigramedia, saya terdiam cukup lama.

Oleh: Nurul Fitri Setiap orang memiliki titik balik dalam hidupnya — sebuah momen, peristiwa, atau bahkan pertemuan tak terduga yang mengubah cara pandangnya terhadap dunia.

Oleh Ahmad Zaki Fauzi Ada momen dalam hidup ketika sebuah buku datang di waktu yang tepat—menyentuh hati, menggugah pikiran, dan mengubah cara pandang terhadap kehidupan.

oleh Dea Assifa Salah satu hal utama yang selalu menjadi perhatian manusia dalam hidup adalah kebahagiaan. Di era keterbukaan seperti sekarang, kebahagiaan sering kali dikaitkan

Padang, 15 September 2025 – Gerakan literasi di Sumatera Barat semakin hidup dengan hadirnya acara NgajiLiterasi x Semesta Buku x UNP, hasil kolaborasi antara NgajiLiterasi,

Gresik — Aula Pondok Pesantren Modern Sunanul Muhtadin pada Minggu (31/8/2025) mendadak menjadi lautan semangat. Ratusan santri putra dan putri duduk berderet rapi, mata mereka

Oleh: Krisanti Kategori Juara Favorit #QUANTUMJOURNEY: DARI BUKU, BLOG, HINGGA PANGGUNG PENGHARGAAN Tahun 2000. Saya masih mahasiswa tingkat akhir yang mulai merintis jalan menjadi guru

Oleh: Audrey Angelica Kategori Juara Favorit “Anomali | Memoar Seorang Bipolar” Karya Elnov. Itulah buku yang kuanggap sebagai buku yang mengubah hidupku. Kenapa? Karena aku

Oleh: Khairunnisa Hazimah Kategori Juara Favorit “Aku bukan budak. Aku manusia yang bisa berpikir dan belajar.” — Nyai Ontosoroh, Bumi Manusia Ingatkah Anda pada Bumi

Oleh: Husnul Fauziyah Aku tidak sedang mencari jawaban besar tentang bangsa ini. Aku hanya ingin memahami—mengapa rasa percaya pada negeri ini perlahan memudar dalam diriku.

Oleh: Allicia Dhea “Bagaimana cara untuk sembuh?”—pertanyaan ini terus berputar di kepala saya, bersamaan dengan pertanyaan lainnya: Kapan aku akan sembuh? Dua pertanyaan yang datang

Oleh: Aiman Nu’maan Semua berawal dari scroll tanpa tujuan di FYP TikTok. Sebuah video muncul, menampilkan rekomendasi buku-buku yang dijamin akan membuat pembacanya menangis. Di

Dalam semangat literasi dan refleksi, Ngaji Literasi menggelar lomba menulis artikel bertajuk “Buku yang Mengubah Hidupku”. Ratusan tulisan inspiratif masuk ke meja panitia, menghadirkan kisah-kisah